Sunday, March 16, 2008

AIR: Siapa yang tidak membutuhkan air?

Air sangat penting bagi manusia, hewan dan tumbuh serta pergerakan ekosistem. Tanpa air –insya allah—kiamat akan terjadi. Jadi, kiamat adalah urusan mudah bagi Tuhan. Hilangkan semua air di muka bumi maka semua makhluk akan mati. Hanya air dalam tubuh saja yang tersedia yang akan berubah jadi uap dan matilah semuanya. Bumi akan berubah menjadi Mars yang panas atau Bulan yang indah tapi gersang.

Jadi siapa yang tidak membutuhkan air? Tentu tidak ada yang bisa menjawabnya. Air adalah kehidupan tapi kehidupan belum tentu air. Air menentukan ada atau tidaknya kehidupan. Manusia, tumbuhan dan hewan bisa mati karena kekurangan air. Kekurangan air namanya dehidrasi. Banyak penyakit yang timbul karena kurang air. Kurang air minum akan menimbulkan penyakit dalam. Sedangkan bila kurang air mandi maka akan timbul penyakit kulit. Air penting sekali bagi kehidupan manusia.

Pentingnya air bagi manusia memberikan makna yang sangat dalam. Bahkan Tjatur Dharmayanto dalam bukunya Leader As Water (Jakarta: BeeMarketer, 2007) memberikan 16 makna tentang air pada seorang pemimpin. Seorang pemimpin yang baik hendaknya meneladani sifat dan watak air. Bila pemimpin mampu meneladani sifat-sifat air maka ia akan menjadi manusia dan pemimpin yang mumpuni.

Dewasa ini banyak sekali buku dan artikel yang membahas tentang air. Air digunakan manusia untuk hidup, ritual, dan kesenangan. Setiap orang bisa hidup dan terkenal karena air. Ingatlah penyanyi cilik Joshua yang menyanyikan lagu “Diobok-obok” yang melambungkan namanya serta menjadi jutawan cilik waktu itu. Betapa banyak manusia, agama dan kebudayaan yang menggunakan air untuk berbagai keperluan.

Beberapa hal yang perlu direnungkan untuk kita semua tanpa kecuali adalah

1. Air bersifat datar apa pun wadah yang ditempatinya. Artinya, jadilah manusia yang jujur, apa adanya dan tidak sombong. Datar saja perilaku kita biarpun hidup kita sangat susah atau sangat berlebihan. Jangan berlaku berlebihan. Berlebihan karena kelebihan maupun berlebihan karena kesedihan dan kekurangan. Air dalam cawan emas atau cawan tanah tetap datar. Begitu juga sikap kita baik ketika kekurangan maupun berlebihan. Biasa aja gitu looh.

2. Air mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang rendah. Artinya ketika kita sedang di atas dalam kapasitas sebagai pimpinan maupun berkapasitas sebagai orang yang berkelebihan dalam ilmu dan harta, maka jangan lupakan yang kurang dan lemah. Bagilah dengan mereka semampu dan seadanya kita. Tapi jangan berlebih-lebihan. Yang wajar-wajar saja.

3. Air mampu mengalir diberbagai tempat baik yang lembut maupun yang keras, yang bagus maupun yang jelek dan sebagainya. Artinya, jadilah manusia yang senantiasa bergerak dan bergaul dengan siapa pun manusia tanpa memandang strata sosial mereka. Dengan banyak kawan maka rezeki akan mengalir dengan mudah ke dalam hidup kita. Ketika melewatinya air tidak pernah merusak yang dilewatinya. Artinya, air tidak mengajak konflik. Begitu manusia kalau mau lewat ya…lewat saja tidak perlu berkonflik.

4. Air selalu membawa manfaat. Artinya jadilah manusia yang bermanfaat bagi manusia lain bahkan bagi alam semesta. Pemberian manfaat itu jangan pernah berharap imbalan karena air tidak pernah meminta imbalan untuk setiap manfaat yang diambil darinya oleh makhluk lainnya.

5. Air selalu ikhlas. Lihatlah air dimasak menjadi menjadi air minum. Air dimasak dicampur jadi kopi, susu, the dan sebagainya. Kata air sudah hilang berubah menjadi merek dagang atau sebutan lainnya. Ini berarti air telah hilang karena ia berjasa untuk mendukung proses menjadi air lainnya yang bernilai tinggi. Namun ketika manusia atau hewan berbuat curang maka air menjadi kambing hitam. Lihatlah air limbah, air kencing, air kotor, air najis dan sebagainya. Ketika air berjasa kata air menghilang namun ketika ada kotoran yang cair maka kata air menjadi muncul sebagai kambing hitam. Pelajaran dari sini adalah marilah kita belajar ikhlas dalam hidup kita. Air telah memberikan contoh yang baik.

Sebenarnya masih banyak pelajaran yang bisa dipetik oleh air. Air menjadi pelangi melalui hujan dan matahari adalah sebuah pelajaran penting. Sifat kimia dan fisika air juga menjadi pelajaran yang penting bagi manusia. Yang pokok bagi hidup manusia pada umumnya ada dalam 5 poin diatas. Untuk lebih jelasnya silahkan baca buku Tjatur Dharmayanto tersebut seharga 50.000 melalui toko buku di negeri ini. Selamat membaca. [ ]

Susmanto HADI: Penulis lepas dan bebas dalam bidang pengembangan diri, filosofi, informatika dan komputer. Tulisannya bisa dibaca di http://susmantohadi.blogspot.com/, http://www.digitallylearning.com/, http://www.ebookworldgateway.com/. Sumber lain yang juga penting adalah http://stressremoval.blogspot.com/ dan http://paradisefamily.wordpress.com/. Selamat membaca dan semoga bermanfaat!.

No comments: